Helm Khusus Tunanetra

19 April 2018

Huawei memamerkan helm canggih yang dapat 'melihat' lingkungan di sekitar penggunanya. Hal itu bisa terjadi berkat kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI) yang mereka benamkan di dalam helm itu. 

Helm buatan Huawei ini berwarna merah menyala dan berbentuk serupa dengan helm sepeda. Bedanya, ada antena yang mencuat di atas helm yang berfungsi sebagai pengirim dan penerima sinyal. 

Huawei memamerkan helm canggih itu dari sebuah video yang diputar dalam forum Huawei Analyst Summit 2018 di Shenzhen, China. 

Chief Strategy Marketing Huawei William Xu berkata teknologi seperti ini akan memudahkan hidup para penyandang disabilitas.

"Akan segera ada di pasar," kata William percaya diri, Selasa (17/4).

Dalam video demonstrasi yang diputar, helm AI tersebut dipakai seorang perempuan lansia tunanetra. Perempuan itu lalu berjalan seperti orang pada umumnya tanpa menggunakan tongkat pemandu.

Tak hanya menyeberang jalan dengan aman, perempuan tadi terkesan bisa mengenali temannya yang berdiri tak jauh di depan.

Terlepas dari itu, William tak menjelaskan lebih jauh. Ia hanya menekankan bahwa AI akan berperan penting dalam kehidupan sehari-hari manusia di masa depan.

Presentasi William di forum tersebut banyak membahas arah bisnis Huawei di masa yang akan datang. Dengan dukungan jaringan telekomunikasi 5G, teknologi AI akan jadi tumpuan mereka seperti yang mereka rumuskan dalam Global Industry Vision (GIV) 2025.

Kendati menyebut angka 2025, tak menutup kemungkinan Huawei akan meluncurkan produk-produk berbasis AI seperti helm canggih tadi lebih cepat.

Helm AI ini dikembangkan oleh divisi X Labs milik Huawei yang fokus berinovasi pada teknologi masa depan.

 

Sumber : www.cnnindonesia.com