Sidak UNBK

Hari kedua pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK),  Kepala Dinas Pendidikan Pemerintah Provinsi Jawa Timur Saiful Rahman melakukan inspeksi mendadak ke sejumlah SMK negeri maupun swasta di Sidoarjo, Selasa (3/4). Saiful Rahman melihat langsung pelaksanaan UNBK melalui monitor yang terhubung ke setiap ruangan melalui CCTV.
Menurutnya, pelaksanaan UNBK sudah baik meski masih ada sejumlah kendala. Salah satunya kendala itu adalah kekurangan fasilitas perangkat komputer sehingga ujian harus dilakukan hingga tiga gelombang.  “Meski demikian, pelaksanaan UNBK 2018 ini masih berjalan baik karena semua pihak sudah membantu untuk lancarnya UNBK ini,” katanya. 
Di sisi lain Saiful meminta agar ke depan seluruh SMK di Sidoarjo sudah memasang CCTV di setiap ruang kelas. “Sehingga dalam pengawasan UNBK guru tidak harus mendatangi ruangan, namun cukup dengan melihat monitor ataupun android yang telah terkoneksi dengan CCTV,” paparnya.                                                                          
Saat ditanya tentang kemungkinan adanya kunci jawaban yang beredar viral di media sosial, Saiful meminta agar peserta UNBK tidak terpengaruh. “Karena tidak mungkin ada kebocoran dan bisa dipastikan itu adalah hoax. Saya berharap media massa bisa meredam gejolak itu,” jawabnya.
Sementara itu, salah satunya yang dikunjungi adalah SMK Antartika 1. Kepala SMK Antartika 1 Sidoarjo Tohirin mengatakan pihaknya sudah menyiapkan sebanyak 36 unit CCTV untuk mendukung kegiatan belajar mengajar siswa. Namun menurutnya untuk ruangan laboratorium masih belum terpasang CCTV. 
“Karena memang gedung itu masih baru. Namun ke depan kami akan segera memasang CCTV tersebut,” ujarnya singkat.

Sumber : jawapos.com